Manfaat Lampu UV untuk Tanaman

Lampu UV untuk Tanaman

Lampu UV atau ultraviolet merupakan lampu yang menghasilkan pancaran sinar UV.

Sinar UV sendiri memiliki banyak manfaat untuk kehidupan kita sehari-hari.

Selain dari manfaat sinar UV yang baik untuk kesehatan tubuh kita, sinar UV sangat dibutuhkan oleh kelangsungan hidup hewan dan juga tumbuhan.

Banyak manfaat yang dapat kita nikmati dari sinar matahari.

Untuk manusia, sinar UV ternyata dapat menguatkan tulang karena sinar UV mengandung vitamin D, membantu meningkatkan kualitas tidur, sebagai penerangan dan bahkan sekarang ini banyak teknologi yang menggunakan sumber energi sinar UV sebagai pengganti listrik.

Dan saat ini sinar UV banyak digunakan di bidang kedokteran, industri, sektor pertanian dan lain-lain.

Tumbuhan juga menikmati sinar UV karena sinar matahari ini memiliki banyak manfaat bagi tumbuhan.

Bagi tumbuhan atau tanaman, sinar UV atau paparan sinar matahari merupakan hal yang penting, karena dengan adanya sinar matahari tumbuhan dapat berfotosintesis dan juga berkembang biak dengan baik.

Selain itu, manfaat lain sinar UV untuk tanaman adalah agar tanaman dapat menjaga temperaturnya dengan baik dan membantu pertumbuhan bunga dan daun.

Jika diperhatikan hampir seluruh tanaman akan tumbuh ke arah sinar matahari.

Karena selain tumbuhan membutuhkan air, tumbuhan juga membutuhkan sinar matahari / UV untuk terus bertahan hidup.

Namun ada salah satu kekhawatiran yang dialami oleh para petani ato gardener saat ini adalah bagaimana memenuhi kebutuhan sinar UV untuk tanaman mereka terutama pada tempat yang kurang cahaya matahari?

Solusinya adalah kalian dapat menggunakan lampu UV LED sebagai pengganti sinar matahari. Namun bukan lampu UV LED biasa loh!

Saat ini sudah banyak diproduksi lampu Grow LED yang dibuat khusus untuk tanaman.

Namun perlu diketahui bahwa lampu tersebut mempunyai bebagai spectrum warna cahaya.

Diantanya yaitu cahaya LED merah, dan hijau. Masing-masing dari spektrum warna tersebut mempunyai manfaat yang berbeda untuk tumbuhan.

Namun cahaya tersebut tidak begitu menyerupai sinar matahari, oleh karena itu baru-baru ini ditemukanlah innovasi baru dari PT. PLN (Perusahaan Listrik Negara) untuk memanfaatkan sinar lampu UV ini dalam sektor pertanian dan perkebunan, khususnya untuk tanaman hidroponik.

Innovasi baru ini merupakan hasil penelitian bersama dengan P4S (Pusat Pelatihan Pertanian & Pedesaan Swadaya) Buana Lestari di kabupatan nganjuk, Jawa timur.

Berdasarkan penelitian tersebut, lampu sinar UV terbukti lebih unggul dibandingkan dengan cahaya lampu yang lain yang digunakan untuk tanaman.

Penelitian tersebut membuktikan bahwa cahaya lampu sinar UV dapat memancarkan cahaya 8 kali lebih besar dibanding cahaya lampu yang lain dan hal ini dapat memberikan efek yang baik untuk tanaman.

Sehingga tanaman tetap dapat berfotosintesis di malam hari, menyebabkan hasil produksi tanaman tersebut dapat bertambah hingga 10%.  

Penggunaan lampu UV dibantu dengan sistem pengairan yang stabil, dapat mempercepat hasil panen petani, untuk sayur-sayur organik yang normalnya dapat dipanen dalam waktu 45 hari, dengan bantuan sinar UV tersebut sayuran dapat dipanen dalam waktu 30-35 hari.

Selain daripada waktu panen yang lebih cepat, hasil panen yang dihasilkan pun lebih besar dan subur.

Untuk sayuran yang berat normalnya hanya sekitar 150gr per batang, dengan bantuan sinar UV sayur-sayuran dapat memilik berat hingga 200-250 gr per batangnya.

Selain daripada itu kegunaan lampu sinar UV untuk tanaman ini pun dapat meningkatkan kualitas tanaman mulai dari daun, batang dan akarnya lebih cerah.

Indikator-indikator ini menandakan bahwa tanaman tersebut adalah tanaman yang sehat.

Dari segi rasa pun tidak ada rasa pahit dan tidak mengubah rasa asli dari tanaman tersebut, sehingga tanaman dengan paparan sinar UV tetap aman untuk dikonsumsi.

Penemuan teknologi seperti ini sangat menguntungkan bagi bagi banyak sektor.

Tidak hanya para petani yang dapat menghasilkan hasil panen yang lebih besar, kebutuhan konsumen yang dapat terpenuhi, namun penggunaan listrik pun dapat berguna bagi masyarakat luas (bukan hanya dari segi konsumtif) sehingga inovasi baru ini diapresiasi oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Ada satu hal yang perlu di garis bawahi, untuk mencapai hasil yang maksimal harus menggunakan lampu khusus Grow LED yang memancarkan sinar UV.

Selain itu penempatan lampu pun harus disesuaikan, idealnya 1 lampu LED Grow UV digunakan untuk luas 2 meter persegi dengan jarak 150 centimeter dari tanaman.

Seperti yang dapat kalianlihat pada gambar diatas.

Bila kalian ingin menggunakan lampu LED yang lain, apakah bisa?

Tentu saja bisa namun untuk hasil yang akan didapatkan belum tentu bisa sebesar dan sebagus bila kalian menggunakan lampu LED UV.

Karena pada dasarnya tanaman membutuhkan cahaya matahari untuk berfotosintesis.

Itulah alasan mengapa penggunaan lampu LED UV jauh lebih bagus dibandingkan dengan jenis lampu LED yang lainnya.  

Sekian informasi mengenai lampu UV untuk tanaman yaitu Growth LED, semoga bermanfaat ya!

Jangan lupa untuk membaca artikel bermanfaat lainnya di S-gala.com!

Download juga aplikasi S-gala.com di playstore handphone kalian untuk mendapatkan promo dan peluang bisnis menarik dengan potensi untung jutaan rupiah per bulan!

Atau segera hubungi CS kami untuk penjelasan lebih lanjut.