Iklan Sponsor
Logo S-Gala.com png

Mengenal Lebih Dalam Tentang Kabel Otomotif

March 13, 2023
Gambar kabel otomotif
Iklan Sponsor

Pada artikel kali ini, kita akan kupas tuntas mengenai barang yang menjadi hal penting bagi sebuah kendaraan namun jarang dibahas dengan rinci yaitu Kabel Otomotif.

Kita akan bahas mengenai deskripsi kabel otomotif, fungsi pada motor dan mobil, serta lain sebagainya.

==AS1==

DEFINISI DAN FUNGSI KABEL OTOMOTIF PADA KENDARAAN

Pada setiap rangkaian kelistrikan pasti membutuhkan sebuah komponen untuk menghubungkan antara komponen satu dengan yang lainnya yang ada di dalam sistem kelistrikan tersebut.

Komponen untuk menghubungkan satu bagian dengan bagian lainnya di dalam body mobil ini adalah kabel.

Kabel yang digunakan pada kendaraan, baik pada kendaraan mobil atapun sepeda motor, kendaraan ringan maupun kendaraan diesel dikategorikan sebagai kabel otomotif.

Kabel otomotif atau auto cable merupakan kabel yang memiliki spesifikasi yang disesuaikan dengan keperluan kendaraan pada umumnya yaitu memiliki tegangan kerja 12/ 24 DC Volt.

auto cable
Gambar auto cable

Auto cable mempunyai bahan isolasi yang tahan terhadap suhu panas dan minyak atau oli.

Sehingga tidak mengganggu kemampuan untuk melindungi kawat didalamnya. Jika kabel listrik motor / mobil mudah meleleh atau bereaksi dengan minyak /oli maka bisa mengakibatkan korslet.

Gunakanlah auto cable yang sesuai dengan kebutuhan dan pastikan untuk hanya memakai auto cable untuk kendaraan.

Auto cable ini banyak ditemukan di toko aksesoris atau toko onderdil otomotif, juga di market place. Kabel otomotif juga memiliki banyak varian tergantung pada spesifikasi dan kualitas bahannya.

Pilihlah auto cable yang memiliki isolasi luar yang mengkilap atau halus, memiliki merk kabel (tidak polos) pada kulit kabel, isi kawat konduktor sepenuhnya tembaga murni mengkilap dan tebal, lalu kabel juga harus flexible atau mudah di tekuk.

Untuk harga berbeda-beda untuk setiap spesifikasi dan kualitasnya.

==AS2==

Jenis Kabel Otomotif Menurut Penghantarannya

kabel otomotif
Gambar kabel otomotif

Dalam dunia otomotif jenis kabel terbagi menjadi 3 menurut penghantarnya yaitu :

  • Kabel penghantar arus kecil
  • Kabel penghantar arus besar
  • Kabel penghantar data informasi

Mari kita bahas satu per satu dan perbedaan masing-masing kabel.

Kabel Penghantar Arus Besar

Mengalirkan arus yang besar yang berasal dari tegangan baterai dan memiliki ukuran diameter kabel yang besar, contohnya adalah kabel yang menghubungkan antara positif baterai dengan motor starter dan kabel yang menghubungkan negatif baterai dengan massa kendaraan.

Kabel penghantar arus kecil

Kabel penghantar arus kecil tidak membutuhkan ukuran diameter kabel yang besar, yaitu digunakan kabel dengan ukuran diameter yang kecil dan disesuaikan dengan kebutuhan pada sistem kelistrikan kendaraan.

==AS3==

Kabel penghantar data informasi

Kabel ini merupakan kabel yang digunakan untuk menyalurkan arus yang kecil yang berasal dari sistem kontrol elektronik pada mesin EFI (Electronic Fuel Injection).

Sistem EFI ini merupakan sistem penyemprotan bahan bakar yang dalam kerjanya dikontrol secara elektronik. 

Kabel jenis ini memiliki kontruksi yang khusus yang mampu melindungi arus listrik dari pengaruh gaya elektromagnetik.

Jika kita salah menggunakan kabel atau hanya menggunakan kabel biasa maka nantinya data yang dikirimkan tidak akurat jika terkena gaya elektromagnetik sehingga akan membuat kinerja mesin menjadi tidak dapat bekerja dengan normal.

Jika indikator informasi kinerja motor kita rusak, maka akan menimbulkan bahaya.

Seperti contoh jika indikator bensin kita tidak jalan dan akhirnya kita tidak sadar kalau ternyata bensin kita habis.

HUBUNGAN ANTARA UKURAN KABEL DENGAN TEGANGAN LISTRIK

Sistem kelistrikan otomotif sangat sensitif terhadap perubahan resistensi. Hal ini membuat pemilihan kabel berukuran tepat menjadi penting setiap kali sistem dirancang atau rangkaian diperbaiki.

Hubungan diameter kabel dengan hambatan listrik

Hal yang sangat signifikan membedakan kabel otomotif untuk motor dan mobil adalah dari segi ukuran kabel (cable size) yaitu dari diameter kabel tersebut.

Tentunya kabel dengan diameter yang lebih besar akan memiliki kekuatan untuk mengaliri / menghantarkan listrik yang lebih besar juga.

Gambar pengaruh diameter kabel pada hambatan
Gambar pengaruh diameter kabel pada hambatan

Kekuatan tegangan kabel, beban kelistrikan, dan panjang kawat adalah tiga faktor penting dalam menentukan ukuran kabel yang benar, apakah kabel tersebut cocok untuk mobil atau motor.

Diameter kabel juga mempengaruhi banyaknya arus listrik yang dapat melewati kabel.

Semakin besar diameter kawat penghantar yang ada dalam kabel maka semakin banyak juga jumlah listrik yang dapat melewati kabel tersebut.

Jika akan mengalirkan arus besar maka kabel yang digunakan harus memiliki kawat penghantar yang berdiameter besar juga, begitu pula sebaliknya.

Jika mengalirkan arus besar maka kawat penghantar tidak perlu berdiameter besar.

Menggunakan kabel dengan diameter kawat penghantar kecil untuk arus listrik yang besar dapat menyebabkan tahanan listrik pada kabel menjadi besar.

Hal itu akan menyebabkan kabel cepat panas dan fatalnya dapat membuat kabel tersebut putus.

Berdasarkan besarnya arus listrik yg mengalir pada kabel otomotif dikelompokan menjadi 2, yaitu :

  1. Diameter kecil : kabel dengan diameter kecil digunakan untuk beban lampu dan aksesoris lainnya.
  2. Diameter besar : kabel dengan diameter besar digunakan untuk kabel baterai atau aki.

==AS4==

Pengaruh panjang kabel terhadap hambatan listrik

Semakin panjang kawat, maka tahanan (dengan jumlah tegangan jatuh) juga meningkat.

Tahanan (resistant) dapat menyebabkan konduktor menjadi panas. Bila panas ini berlebihan kabel dapat meleleh dan isolasi kabel terbakar.

Semakin besar ukuran kabel, makin kecil jumlah tahanannya. Secara prinsip sederhana untuk mencegah nilai tahanan dan tegangan jatuh, maka ukuran kabel harus ditambah.

Hambatan atau resistance listrik merupakan sesuatu yang dapat menahan gerakan elektron atau menghambat aliran arus listrik.

Semakin panjang kabel pada rangkaian kelistrikan, maka akan timbul kerugian tegangan dan arus yang diakibatkan adanya hambatan pada kawat penghantar saat melewati kabel tersebut.

Jadi semakin panjang kabel maka semakin besar juga hambatan yang terjadi pada kabel dan sebaliknya. Jika kabel semakin pendek makan semakin kecil pula hambatannya.

Gambar pengaruh panjang kabel pada hambatan
Gambar pengaruh panjang kabel pada hambatan

Auto cable yang beredar di kalangan masyarakan tentunya beragam jenis dan merk nya. Salah satu rekomendasi auto cable yang kami rekomendasikan adalah kabel merk Wilson.

Kabel Wilson memiliki kualitas yang sangat baik dengan harga bersaing dan tersedia dalam berbagai ukuran.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kabel Wilson dapat kalian lihat pada artikel blog S-gala.com dengan judul Info Terlengkap, Harga, danSpesifikasi Kabel Wilson.

==AS5==

Sekian pembahasan tentang kabel otomotif kali ini. Semoga bermanfaat ya!

Jangan lupa intip peluang bisnis berpotensi untung jutaan rupiah per bulan terkait dengan kabel otomotif ini. Kalian bisa segera menghubungi customer service S-gala.com untuk penjelasan lebih lanjut.

Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan sponsor, Scroll untuk melanjutkan
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Beriklan hubungi 081-222-768-892
Iklan sponsor, Scroll untuk melanjutkan
Iklan Sponsor
Iklan sponsor, Scroll untuk melanjutkan
Iklan Sponsor
Iklan sponsor, Scroll untuk melanjutkan
Iklan Sponsor
Tutup Kalatog

Lampu Tumblr

Rp 11.400

Lampu Tumblr

Rp 11.400

Lampu Tumblr

Rp 11.400

Lampu Tumblr

Rp 11.400

Lampu Tumblr

Rp 11.400

Terhubung dengan Whatsapp tim penjualan kami
Tutup Iklan  X
Tutup